Gapura Panca Waluya: Versi SINGER di SMP Al-Badar Cipulus
Pendahuluan
Program Gapura Panca Waluya merupakan salah satu upaya penguatan pendidikan karakter berbasis budaya Sunda yang diimplementasikan di sekolah-sekolah Jawa Barat, termasuk SMP Al-Badar Cipulus.
Program ini memuat lima nilai utama pembentuk karakter unggul, yaitu:
Cageur (sehat), Bageur (baik), Bener (jujur), Pinter (cerdas), dan Singer (terampil).
Dari kelima nilai tersebut, SINGER memiliki arti penting dalam menyiapkan siswa yang mandiri, kreatif, dan berdaya saing tinggi, sesuai dengan tuntutan abad ke-21.
Makna Nilai SINGER
Dalam bahasa Sunda, Singer berarti terampil, cekatan, atau mampu berbuat sesuatu dengan baik dan cepat.
Namun di SMP Al-Badar Cipulus, nilai Singer dimaknai lebih luas sebagai kemampuan untuk:
- Terampil dalam berpikir dan bertindak — mampu mencari solusi dari setiap masalah.
- Kreatif dan inovatif — menciptakan ide baru, karya unik, dan pembaruan yang bermanfaat.
- Mandiri dan percaya diri — mampu melakukan sesuatu tanpa bergantung pada orang lain.
- Ulet dan pantang menyerah — tidak mudah putus asa dalam belajar maupun berproses.
- Produktif dan berorientasi pada hasil — mampu mengubah ide menjadi karya nyata yang berguna.
Nilai Singer mendorong siswa SMP Al-Badar Cipulus untuk tidak hanya belajar teori, tetapi juga mampu berkarya nyata dengan keterampilan dan kreativitas mereka.
Implementasi Nilai SINGER di SMP Al-Badar Cipulus
Untuk menanamkan nilai Singer, SMP Al-Badar Cipulus melaksanakan berbagai kegiatan yang memfasilitasi pengembangan keterampilan dan kreativitas siswa, seperti:
1. Proyek Kreativitas Siswa (Student Project)
Siswa diberi kesempatan membuat karya inovatif sesuai minatnya, seperti membuat alat sederhana, karya seni, produk daur ulang, atau konten edukatif digital.
2. Ekstrakurikuler Berbasis Keterampilan
Sekolah menyediakan berbagai kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, seni musik, tari, kewirausahaan, desain grafis, dan kerajinan tangan yang melatih bakat serta kemandirian siswa.
3. Program “Satu Siswa Satu Karya”
Setiap semester, siswa didorong menghasilkan minimal satu karya orisinal — baik berupa tulisan, poster, produk teknologi sederhana, atau kegiatan sosial. Hasil karya terbaik dipamerkan dalam Expo Al-Badar Creative Day.
4. Kegiatan Wirausaha Remaja
Melalui bazar sekolah, siswa berlatih menjadi wirausahawan muda dengan membuat dan menjual produk sendiri. Kegiatan ini menumbuhkan jiwa mandiri, tanggung jawab, dan kreativitas.
5. Pelatihan Keterampilan Hidup (Life Skill Training)
SMP Al-Badar Cipulus mengadakan pelatihan praktis seperti pertanian mini, keterampilan memasak, kerajinan, dan teknologi sederhana agar siswa memiliki kemampuan nyata yang bermanfaat di kehidupan sehari-hari.
6. Kolaborasi dan Kerja Tim
Siswa dibiasakan bekerja sama dalam kelompok proyek, memadukan ide, dan menyelesaikan tugas dengan saling mendukung. Hal ini membentuk kecakapan sosial dan kepemimpinan.
Dampak dan Manfaat Nilai SINGER
Penerapan nilai Singer membawa berbagai manfaat bagi perkembangan siswa di SMP Al-Badar Cipulus, di antaranya:
- Siswa menjadi lebih mandiri, kreatif, dan berani mencoba hal baru.
- Tumbuhnya budaya berkarya dan berinovasi di lingkungan sekolah.
- Meningkatnya kepercayaan diri dan keterampilan praktis siswa.
- Siswa mampu memecahkan masalah dan berpikir solutif.
- Sekolah menjadi tempat tumbuhnya generasi yang produktif dan berdaya cipta.
